Dengan perkembangan zaman, penggunaan batako tradisional kini mulai digantikan oleh batako ringan (hebel) yang dianggap lebih modern. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya membuat batako ringan di rumah tidaklah sulit? Banyak industri kecil yang telah berhasil memproduksi batako ringan dengan skala yang lebih kecil. Jika Anda tertarik untuk memproduksi batako ringan sendiri di rumah, berikut ini adalah langkah-langkah cara membuat batako ringan yang kuat.
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai proses pembuatan batako ringan, pastikan Anda telah menyiapkan alat-alat dan bahan-bahan yang diperlukan. Berikut ini adalah daftar alat-alat yang dibutuhkan:
- Cetakan khusus bata ringan
- Ember
- Cetok
- Cangkul
Sedangkan untuk bahan-bahan yang dibutuhkan meliputi:
- Semen sebagai bahan pengikat
- Pasir sebagai bahan pengisi
- Fly ash sebagai bahan pengisi
- Kapur sebagai bahan pengisi
- Air sebagai bahan pengencer
- Pasta aluminium sebagai bahan pengembang
Pastikan Anda telah menyiapkan semua alat dan bahan tersebut sebelum memulai proses pembuatan batako ringan.
Langkah-Langkah Cara Membuat Batako Ringan dan Kuat**
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat batako ringan yang kuat:
- Buatlah adukan batako ringan terlebih dahulu. Campurkan binder dan filler dengan perbandingan 1:2. Binder dalam hal ini adalah semen, sedangkan filler terdiri dari campuran pasir, fly ash, dan kapur. Jika Anda hanya menggunakan fly ash, kapur, atau keduanya tanpa pasir, maka komposisi filler yang diperbolehkan adalah 17% dari total adukan batako ringan. Pastikan komposisi adukan batako ringan sesuai dengan standar untuk menghasilkan batako yang berkualitas.
- Tambahkan air secukupnya ke dalam adukan batako ringan untuk mengencerkannya. Jangan menambahkan terlalu sedikit atau terlalu banyak air, karena hal tersebut dapat merusak kualitas bata ringan yang akan dihasilkan.
- Lakukan proses pengadukan secara terus-menerus hingga bahan penyusun adukan tercampur rata. Pastikan adukan memiliki sifat yang homogen dan massa jenisnya sesuai dengan yang direncanakan, yaitu berkisar antara 1,8 hingga 2,2 kg/liter. Jika massa jenis adukan batako ringan masih belum sesuai, Anda dapat menambahkan air secukupnya.
- Setelah adukan batako ringan selesai dibuat, selanjutnya bentuklah batako ringan menggunakan cetakan khusus. Tuangkan pasta adukan batako ringan ke dalam cetakan, kemudian ratakan permukaannya. Biarkan cetakan selama kurang lebih 12 jam agar pasta dapat mengering dan tercetak dengan sempurna.
- Pada hari berikutnya, bukalah cetakan batako ringan dengan hati-hati. Pindahkan batako ringan yang masih dalam kondisi mentah ke tempat pengeringan yang terbuka, tetapi terhindar dari sinar matahari langsung.
- Berikan perawatan pada batako ringan selama proses pengeringan dengan melakukan penyiraman selama 10 hari berturut-turut. Hal ini dilakukan agar proses pengeringan berlangsung secara perlahan sehingga batako ringan tidak mengalami kerusakan atau retak. Setelah itu, pada hari ke-15, batako ringan dapat dipindahkan ke gudang penyimpanan. Batako ringan baru dapat digunakan setelah usianya mencapai lebih dari 20 hari sejak awal pembuatan.
Kesimpulan
Membuat batako ringan dan kuat di rumah tidaklah sulit. Walaupun terdapat beberapa bahan yang mungkin masih asing bagi sebagian orang, namun cara membuat batako ringan dan kuat ini sebenarnya sama seperti pembuatan batako pada umumnya. Artikel ini telah memberikan panduan lengkap mengenai langkah-langkah pembuatan batako ringan yang kuat. Dengan mengikuti petunjuk tersebut, Anda dapat memproduksi batako ringan berkualitas sendiri di rumah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mencoba membuat batako ringan dan kuat. Selamat mencoba!